Tuesday, January 26, 2010

WANITA IBARAT EPAL......

Indah sungguh cuaca pagi itu.Angin bertiup tenang.Sinaran mentari lembut menerangi alam.Tapi sayang, itu semua tidak dapat memadam kegundahan hati sebiji epal yang berada nun di pucuk.Sejak seminggu lalu epal itu asyik berfikir, kenapa aku tidak dipetik orang? Kulitku licin mulus. Warnaku merah bersinar. Sesiapa yang melihat pasti terbakar seleranya. Pasti mereka terbayang betapa manisnya rasaku.Tapi kenapa aku tidak dipetik orang?

Epal tersebut memandang ke bawah.Hairan, kenapa manusia memilih kawan-kawannya yang berada di bawah sana.Bukankah mereka tidak mendapat angin paling bersih dan cahaya paling murni seperti aku yang berada di puncak paling murni ini? Bukankah rakan-rakanku itu ada yang sudah buruk dirosakkan seranggga?

Epal tersebut bingung memikirkan kenapa rakan-rakannya yang telah pun disentuh dan dibelek-belek menjadi pilihan, bukan dirinya yang belum tercemar dan dicuit orang.Apa kurang dirinya ini? Perasaan rendah diri mula bertandang. Makin lama makin menebal, diselangi rasa kecewa dan bimbang Murungnya tidak terganggu lagi. Lalu, pada pagi yang damai dan indah itu, epal tersebut menggugurkan dirinya ke tanah.Apabila sudah berada dibawah,hatinya gembira bukan kepalang. Sedetik lagi aku akan dipilih manusia.Warna merahku yang berkilau dan kulitku yang licin mulus ini pasti mencairkan liur mereka.

Epal menanti manusia bertuah itu.Malangnya sampai ke malam, tiada seorang pun datang mengambilnya.Buahan-buahan yang tergantung mudah dicapai tangan juga menjadi pilihan orang.Yang sudah dibelek-belek, dicuit-cuit dan disentuh-sentuh juga menjadi buruan.Rasa gembira bertukar menjadi risau.Daripada risau menjadi sedih.

Siang berganti malam, hari berganti minggu.Kasihan..akhirnya epal tersebut busuk ditanah menjadi habuan ulat dan serangga perosak….

Wanita itu ibarat epal. Buah yang tidak berkualiti amat mudah dipetik.Ia beguguran di tanah.Tapi epal yang tidak mampu dibeli, berada dipuncak.Susah dipetik susah digapai.Mahkota seorang gadis adalah sifat malu.Apabila hilang sifat malu,hancurlah maruahnya.Mereka sanggup jatuhkan martabat tingginya supaya dijamah orang lain.

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

AT TADIKA AN NUR BARAKAH

- We help children to build a natural love for knowledge & learning.

- We nurture children in an environment that promote them confidence in English & Arabic.

- We develop children's early learning in understanding of Islam & their duties to Allah positively & assuredly.

- We shape children's character to practice good Adaab & Akhlaq in themselves, towards others around them & also their surroundings.


OUR APPROACH

- Conducted in 2 languages i.e.: English & Bahasa Melayu are taught towards basic reading, skill & creative self expressions.

- Islamic Child Development (The Khalifah Method).

- Small Group / Personal Attention & special Supervision.

- Learning Through Play / Thematic Approach.

- Social-Emotional Development / Outing.


OUR CURRICULUM

- Kaedah Cepat Membaca "Bacalah Anakku".

- Kaedah Cepat "Read easy & Magic Phonics"

- Adventurous Science / Meaningful Mathematics.

- Islamic Curriculum : Practical Solat / Doa / Tilawah (Teknik Al-Baghdadi) / Hafazan.

- Islamic Studies (Adaab , Akhlaq, Seerah) / Arabic & Jawi.

- Mental Arithmetic.

- Creativity & Aesthetic.

- Physical Education.


WE ALSO OFFERS:

- Day care & transit after class

- Transportation

- Kelas Membaca "Bacalah Anakku"

- Kelas Mental Arithmetic

- Kelas Al-Baghdadi


SUBJECT TO BE LEARNED

Bahasa Melayu
English
Mathematics (English medium)
Science (English medium)
Islamic studies
Tilawah (teknik Al-Baghdadi)
Computer lesson
Art & Craft

LOKASI KAMI...